Tanjungpinang – Sebagai bagian dari variasi kegiatan pembelajaran, sebanyak 20 orang siswa kelas 11 SMA Islam De Green Camp mengadakan Kunjungan Riset (KU-Ris) ke RSUD Raja Ahmad Tabib untuk mempelajari lebih dalam tentang radioaktif dan kaitannya dengan kesehatan, Senin (10/3).

Kegiatan ini bertujuan memberikan pengalaman belajar langsung kepada siswa mengenai pemanfaatan radioaktif dalam dunia medis, terutama dalam bidang radiologi dan radioterapi. Kunjungan ini disambut langsung oleh Kepala Bidang Diklat dan Litbang RSUD Raja Ahmad Tabib, Deskarsary, SKM, yang dalam sambutannya menyampaikan bahwa RSUD Raja Ahmad Tabib selalu terbuka dalam mendukung pendidikan dengan menyediakan wadah bagi siswa untuk belajar langsung dari tenaga medis profesional.

Pendamping siswa dari SMA Islam De Green Camp Yunia Sumartini mengungkapkan rasa terima kasih atas kesempatan yang diberikan. “Selama ini kami kesulitan dalam memberikan pengalaman langsung kepada siswa terkait materi radioaktif dalam dunia medis. Alhamdulillah, RSUD Raja Ahmad Tabib bersedia menjadi wadah bagi siswa-siswi kami untuk belajar langsung dari sumbernya,” ujarnya.

Kunjungan ini diisi dengan berbagai agenda menarik, termasuk paparan materi oleh tim radiologi mengenai penggunaan radioaktif dalam pencitraan medis dan terapi. Setelah itu, siswa diajak melakukan hospital tour ke berbagai unit terkait, seperti Radiologi (Rontgen, CT Scan, dan MRI) serta kunjungan ke Gedung Radioterapi untuk melihat langsung bagaimana terapi radiasi digunakan dalam pengobatan kanker.

Kunjungan edukatif ini memberikan pengalaman baru bagi siswa dalam memahami bagaimana teknologi radioaktif berperan dalam dunia medis. Melalui kegiatan ini, diharapkan mereka tidak hanya memahami teori, tetapi juga melihat langsung penerapannya dalam dunia nyata. Dengan adanya program seperti ini, RSUD Raja Ahmad Tabib terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung edukasi dan memberikan wawasan kepada generasi muda terkait dunia kesehatan

Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan wawasan yang lebih luas bagi para siswa mengenai penerapan ilmu fisika dalam dunia kesehatan. Dengan adanya kunjungan ini, diharapkan para siswa semakin termotivasi untuk mendalami ilmu sains dan teknologi yang berperan penting dalam dunia medis.