Bertepatan dengan Hari Gizi Nasional ke 62 pada Selasa 25 Januari 2022 yang mengusung tema “Bersama Cegah Stunting dan Obesitas” sebagai ajakan kepada masyarakat untuk meningkatkan kepedulian pada gizi demi tumbuh kembang anak.
Stunting merupakan masalah kurang gizi kronis yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu yang cukup lama, sehingga mengakibatkan gangguan pertumbuhan pada anak yakni tinggi badan anak lebih rendah atau pendek (kerdil) dari standar usianya.
Obesitas adalah suatu kondisi medis berupa kelebihan lemak tubuh yang terakumulasi sedemikian rupa sehingga menimbulkan dampak merugikan bagi kesehatan, yang kemudian menurunkan harapan hidup dan/atau meningkatkan masalah kesehatan. Seseorang dianggap menderita kegemukan (obese) bila indeks massa tubuh (IMT), yaitu ukuran yang diperoleh dari hasil pembagian berat badan dalam kilogram dengan kuadrat tinggi badan dalam meter, lebih dari 30 kg/m 2.
Kelebihan berat badan/obesitas telah meningkat di Negara-Negara berkembang. Salah satu Negara yang memiliki beban atau prevalensi adalah Asia tenggara. Angka prevalensi tersebut meningkat dari 8% sampai 30% pada laki-laki, sedangkan pada wanita dewasa dari 8% sampai 52%. Salah satu Negara asia tenggara yang memiliki prevalensi tertinggi adalah Indonesia. Obesitas perlu menjadi perhatian karena memiliki dampak yang tidak baik terhadap kesehatan.
Unit Promosi Kesehatan Rumah Sakit bersama para Ahli Gizi RSUD Raja Ahmad Tabib membuka stand Konsultasi Gizi Gratis. Bertempat di Koridor lantai 2 pukul 9.30 hingga 15.30 WIB, tercatat seratus orang lebih pegawai Rumah Sakit dan 22 orang pasien dan pengunjung berpartisipasi dalam kegiatan ini.
Kegiatan tersebut di mulai dengan pengukuran Indek Massa Tubuh (IMT) dan dari hasil perhitungan di perolah angka berat badan tubuh ideal, persentase lemak tubuh dan massa otot tubuh melalui Body Composition Monitor, selanjutnya hasil tersebut konsultasikan ke Ahli Gizi guna mendapatkan pengaturan pola makan untuk memastikan kita dapat memanfaatkan semua nutrisi yang baik untuk menjaga kesehatan tubuh Anda melalui Pedoman Gizi Seimbang.
Penerapan gizi dapat dilakukan dengan mengonsumsi aneka ragam makanan, pola hidup sehat dan bersih, rutin mengecek tinggi dan berat badan serta melakukan aktivitas fisik pada semua kelompok umur dan berfokus pada 3 kegiatan utama, yaitu melakukan aktivitas fisik, mengonsumsi sayur dan buah, dan memeriksa kesehatan secara rutin. Ketiga fokus ini dilakukan untuk mewujudkan paradigma sehat dengan tujuan meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat.
Leave a Reply